Artikel dan Renungan
Ada tiga penyangkalan dan sebelumnya tiga kali pernyataan kasih.
Apakah semua ini sebuah kebetulan belaka? Tentu saja tidak, semuanya telah diantisipasi oleh Yesus.
Rasa sayang kepada orang tua (dan sesama) akan menjadi berarti bila diungkapkan, bukan sekedar disimpan dalam hati. Seperti ada tertulis, bahwa iman tanpa perbuatan pada hakekatnya adalah mati.
Tahun ini, pertama kali aku ingin ‘merayakan’ Pesta para malaikat agung; st. Mikael, Gabriel dan Rafael, sedikitnya aku mau rayakan secara istimewa di dalam hati ku.
Saat Semuanya Terlihat Tak Pasti,
Roh Kudus Memberikan Pengertian dan Pencerahan Hati
Rasa damai dalam hati datang dari Tuhan ..
Maka Tuhan ditemukan dalam ketenangan.
Do not let your heart be troubled… In My Father’s house, there are many dwelling places… And if I go and prepare a place for you, I will come again and will take you to myself, so that where I am, there you may be also (John 14:1-3)
Now, how do we defeat our own “inner demon?”
First and foremost, rely on His strength - God’ strength.
Apabila kamu mengasihi orang yang mengasihi kamu, apakah upahmu? Bukankah pemungut cukai juga berbuat demikian?
Mat 6:24
No one can serve two masters. Either you will hate the one and love the other, or you will be devoted to the one and despise the other. You cannot serve both God and money.
Sebagai orang Katolik, bagaimana kita menjelaskan & membela devosi kita kepada bunda Tuhan kita ?.
Hidupku menjadi bagaikan sebuah arena balap sepeda, tetapi sepedanya adalah sepeda tandem, dan aku tahu bahwa Yesus duduk di belakang, membantu aku mengayuh pedal sepeda
Apakah kita wajib memberi perpuluhan? Jika ya, berapa banyak? Juga, selain perpuluhan, apa tanggung jawab keuangan kita yang lain sebagai orang katolik?
Hosti Kudus adalah sungguh-sungguh Tubuh dan Darah Kristus. Kata Yesus: "Sebab daging-Ku adalah benar-benar makanan dan darah-Ku adalah benar-benar minuman”.
“Our decisions must begin by acknowledging that our lives belong to God. ……..……..
We must maintain a clear sense of our mission on earth: to love God and to love our neighbor. Everything flows from this.”
Orang biasa dan tidak sempurna, laki-laki dan perempuan yang disempurnakan oleh Tuhan. Mereka hanya memiliki satu tujuan dalam hidup – menjadi satu dengan Tuhan.
“Bapa, aku telah berdosa terhadap Surga dan terhadapmu”
God, have mercy on me, a sinner
‘.. Tetapi baru saja datang anak bapa yang telah memboroskan harta kekayaan bapa bersama-sama dengan pelacur-pelacur, maka bapa menyembelih anak lembu tambun itu untuk dia"‘
Kita dapat belajar dari kesedihan Maria bagaimana menghadapi penderitaan kita sendiri
…both realizing that children and adolescents do not yet have the emotional maturity to deal with it.
“Pernahkah kita menyadari bahwa hari Minggu juga berarti hari awal pekan, hari pembuka, hari yang menguatkan iman, pengharapan dan cinta kita kepada Tuhan, sembari memohon tuntunan Roh Kudus untuk pekan yang baru?”
"Tuhan, tidakkah Engkau peduli, bahwa saudaraku membiarkan aku melayani seorang diri? Suruhlah dia membantu aku."
Tanpa bola meriam, dunia akan kehilangan satu orang suci lagi untuk membimbing kita, kita juga tidak akan memiliki Gereja St Ignatius atau Jesuit. Bola meriam itu merupakan gangguan, dan bagaimana St. Ignatius menghadapinya mengubah hidupnya dan jutaan orang lainnya.
Mathematically speaking, the only logical answer would be when her will is equal to His will, which would only be possible if she completely surrendered her will and submitted to Him.